News.Infosolution.Biz – Selama berolahraga, Anda akan berkeringat yang berarti Anda kehilangan cairan. Jika Anda tidak minum cukup air sebelum berolahraga, Anda akan mengalami dehidrasi, salah satu tandanya adalah sakit kepala.
Sakit kepala setelah berolahraga adalah hal yang wajar. Anda mungkin merasakan sakit di satu sisi atau seluruh kepala Anda. Penyebabnya bervariasi, tetapi kebanyakan tidak serius dan dapat dengan mudah diobati.
Berikut ini beberapa cara yang bisa anda coba jika anda mengalami sakit kepala saat berolahraga.
Stop Aktivitas

Berolahraga dalam kondisi panas, lembab, atau di ketinggian dapat menyebabkan sakit kepala. Ini juga merupakan sinyal dari tubuh untuk memberi tahu Anda bahwa Anda terlalu banyak bekerja dan perlu istirahat. Jadi, jika Anda tiba-tiba mengalami sakit kepala di tengah latihan, segera hentikan.
Setelah sakit kepala hilang, Anda bisa mencoba kembali berolahraga, namun lakukan pemanasan terlebih dahulu. Pemanasan sebelum berolahraga dapat meningkatkan detak jantung Anda dan membuat darah Anda mengalir untuk mempersiapkan tubuh Anda untuk aktivitas, yang juga dapat mencegah sakit kepala akibat olahraga.
Minum Air Putih yang Cukup

Saat Anda berolahraga, Anda akan berkeringat yang berarti Anda kehilangan cairan. Jika Anda tidak minum cukup air sebelum berolahraga, Anda akan mengalami dehidrasi, salah satu tandanya adalah sakit kepala.
Sebagian besar kasus dehidrasi ringan dapat diobati dengan minum air putih untuk mengisi kembali cairan dan elektrolit yang hilang. Sebagai alternatif, Anda bisa minum air kelapa tanpa pemanis untuk membantu memulihkan elektrolit dengan cepat.
Sebaiknya hindari minuman olahraga karena sering mengandung banyak gula tambahan yang dapat memperburuk sakit kepala.
Mengkonsumsi Sesuatu yang Mengandung Gula

Darah rendah, juga disebut hipoglikemia, juga dapat menyebabkan sakit kepala setelah berolahraga. Jika Anda tidak makan cukup sebelum berolahraga, tubuh Anda akan membakar glukosa, yang menyebabkan hipoglikemia.
Selain sakit kepala, hipoglikemia dapat menyebabkan gejala lain, seperti:
- Gemetar.
- Merasa sangat lapar.
- Pusing.
- Berkeringat.
- Penglihatan kabur.
- Kesulitan berkonsentrasi.
Jika Anda mengalami gejala darah rendah, segera hentikan olahraga dan makan atau minum sesuatu yang mengandung 15 gram karbohidrat, seperti segelas jus buah atau sepotong buah. Selanjutnya, Anda harus segera merasa lebih baik.
Pastikan untuk menindaklanjuti dengan makan beberapa karbohidrat kompleks, seperti sepotong roti gandum, untuk menghindari masalah lain.
Lakukan Peregangan dan Perbaiki Postur Tubuh

Berolahraga dengan postur tubuh yang buruk dapat menyebabkan ketegangan otot. Hal ini selanjutnya dapat memicu sakit kepala, terutama jika Anda menggunakan otot leher dan bahu.
Jika Anda melakukan latihan yang melibatkan hal-hal yang membuat leher Anda tegang, cobalah peregangan ringan. Kemudian, untuk mencegah sakit kepala terkait postur tubuh yang buruk, pastikan Anda selalu mempraktikkan postur tubuh yang benar saat berolahraga.
Jika Anda tidak yakin tentang postur yang tepat untuk gerakan ini, pertimbangkan untuk melakukan latihan dengan pelatih pribadi. Pelatih dapat memandu Anda dalam mengetahui cara yang benar untuk melakukan suatu gerakan.
Jangan Menahan Nafas

Orang-orang memiliki kecenderungan untuk secara tidak sadar menahan napas saat berolahraga. Ini semakin meningkatkan tekanan intrakranial, dan tubuh merespons dengan sakit kepala.
Untuk mengatasi hal tersebut, Anda perlu memperhatikan pernapasan saat berolahraga. Pastikan Anda tidak menahan napas selama aktivitas. Cara terbaik untuk menjaga diri Anda agar tidak lupa bernapas selama berolahraga adalah dengan menghembuskan napas selama fase berat dan tarik napas selama fase mudah.
Segera Dinginkan Suhu Tubuh

Jika Anda berolahraga di luar ruangan, paparan sinar matahari dapat memicu sakit kepala. Solusi untuk masalah ini adalah dengan segera memasuki ruangan. Cobalah untuk menghabiskan waktu di ruangan yang gelap atau minim cahaya. Jika cuaca hangat, letakkan waslap basah di atas mata dan dahi Anda selama beberapa menit.
Jika Anda secara teratur harus melakukan aktivitas di bawah terik matahari, kenakan kacamata hitam atau topi bertepi lebar untuk menghindari sakit kepala akibat sengatan matahari. Selain itu, Anda juga bisa membawa botol semprot kecil berisi air dingin. Gunakan untuk menyemprot wajah Anda secara teratur.
Minum Obat

Terkadang, obat yang dijual bebas, seperti ibuprofen, dapat membantu mengobati atau mencegah sakit kepala. Jika Anda secara konsisten mengalami sakit kepala selama berolahraga, halaman Kesehatan merekomendasikan untuk mengonsumsi obat antiinflamasi nonsteroid 30 hingga 60 menit sebelum berolahraga.
Namun, itu selalu merupakan ide yang baik untuk memberi tahu dokter Anda tentang obat apa pun yang Anda pakai. Juga, jika obat yang dijual bebas tidak bekerja untuk sakit kepala Anda, Anda mungkin memerlukan obat resep.
Penutup
Sebagian besar sakit kepala terkait olahraga tidak perlu dikhawatirkan dan dapat dengan mudah diobati. Namun, jika Anda terus mengalami hal ini atau perawatan di atas tidak berhasil untuk kondisi Anda, mungkin ada baiknya untuk berbicara dengan dokter Anda.